SEPTUAGENARIAN: 79 TAHUN INDONESIA-KU

Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia yang diperingati pada 17 Agustus 2024 memiliki sisi dan nilai historis yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Setiap peringatan hari kemerdekaan, tidak hanya menjadi momen untuk merayakan sebagai ekspresi syukur dan harapan,  tetapi juga untuk merenungkan kembali perjalanan panjang bangsa Indonesia dalam mencapai dan mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan NKRI.

1. Refleksi Pengorbanan dan Perjuangan Bangsa

Menjadi pengingat pada perjuangan panjang para pahlawan bangsa dalam merebut kemerdekaan. Perjuangan yang melibatkan pengorbanan nyawa, harta, dan tenaga ini menjadi pondasi negara Indonesia yang merdeka. Nilai-nilai seperti patriotisme, persatuan, dan semangat pantang menyerah harus terus dihidupkan dalam setiap generasi sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa mereka.

2. Simbol Kemerdekaan dan Kedaulatan

17 Agustus merupakan puncak dari usaha panjang bangsa Indonesia untuk lepas dari belenggu penjajahan. Perjuangan ini bukan hanya fisik, tetapi juga tentang diplomasi, yang menunjukan betapa kuatnya tekad bangsa untuk merdeka dan berdaulat.

3. Tema “Nusantara Baru Indonesia Maju”

Tema ini diusung sebagai cerminan harapan akan terwujudnya semangat baru yang besar dengan persatuan dan kesetaraan. Tema ini menggambarkan Indonesia yang bertransisi menuju IBU KOTA BARU, pergantian pemimpin, dan menuju INDONESIA EMAS 2045. Dengan tema ini, kita diingatkan akan pentingnya membangun negara yang maju, adil, dan makmur.

4. Identitas Visual dan Logo

Memiliki makna yang sangat mendalam. Logo yang terdiri atas angka 79 dan tema “Nusantara Baru Indonesia Maju” menggambarkan karakter yang mengalir, saling terhubung, dan luwes. Hal ini menyiratkan keramahan dan kedekatan dengan masyarakat, serta terdiri atas bagian yang repetitif dan terstruktur yang menambah sifat kokoh dan seimbang. Logo ini mencerminkan sikap profesional dalam bekerja membangun negara.

5. Penguatan Identitas Nasional

Identitas Indonesia yang berakar pada Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, dan semangat gotong royong harus terus dijaga. Perayaan kemerdekaan menjadi sarana untuk mengingatkan seluruh rakyat Indonesia akan pentingnya menjaga keberagaman dalam kesatuan.

6. Perkembangan dan Tantangan Sejarah

Sejalan bertambahnya usia kemerdekaan, bangsa Indonesia telah melalui berbagai dinamika dan tantangan sejarah, dari era demokrasi terpimpin, era demokrasi liberal, orde baru, hingga masa reformasi. Di usia 79 tahun, bangsa Indonesia dihadapkan pada tantangan era globalisasi dan digitalisasi yang membutuhkan adaptasi dan inovasi, sembari tetap menjaga nilai-nilai luhur kebangsaan.

7. Harapan dan Masa Depan Bangsa

Di usia yang ke-79, bangsa Indonesia diharapkan dapat terus bergerak maju dengan semangat yang sama atau lebih membara daripada saat merebut kemerdekaan. Tantangan global dan ekonomi harus dihadapi dengan inovasi, kerja keras, dan semangat gotong royong.

Memasuki usia 79 tahun, Indonesia berada pada titik yang penting dalam sejarah.  Perjalanan 79 tahun ini adalah  sebuah cermin dari kekuatan dan tekad bangsa dalam meraih berbagai pencapaian dan menghadapi berbagai tantangan. HUT ke-79 RI memiliki nilai historis yang mendalam sebagai pengingat perjuangan masa lalu, simbol kedaulatan, dan momen untuk menatap masa depan dengan optimis. Melalui peringatan ini, seluruh bangsa Indonesia diharapkan dapat terus menjaga dan merawat kemerdekaan yang telah diraih dengan penuh pengorbanan, serta bersama-sama membangun Indonesia yang lebih baik di masa depan dengan mewujudkan semangat baru yang besar melalui persatuan dan kesetaraan.

Penulis: Astuti, S.Pd (Guru Sejarah MAN 1 Konawe Selatan)